Performa Truk Tetap Prima Meski Saat Pandemi

Armada kendaraan niaga Anda mungkin mengalami penurunan intensitas perjalanan selama pandemi. Jika biasanya hampir semua kendaraan Anda aktif beroperasi di jalan raya, kini mungkin hanya separuhnya. Hampir semua lini bisnis memang terdampak pandemi, tak terkecuali bisnis logistik atau jasa angkutan truk. Namun demikian, meski armada kendaraan niaga Anda tak beroperasi seluruhnya, perawatan pun harus tetap dilakukan.

Untuk memastikan performa kendaraan tetap prima meski tidak digunakan, ada beberapa tindakan preventif yang bisa dicoba, yakni:

  1. Lakukan pendataan armada. Buatlah dokumen pendataan armada yang berisi mengenai informasi tentang armada tersebut, kondisinya, jadwal servis, hingga tanggal penggantian komponen. Memiliki catatan lengkap terkait semua armada yang dipunya akan membantu Anda untuk me-manage serta memantau kondisi kendaraan niaga Anda. Lakukan pendataan secara rutin, mulai dari kapan terakhir kali kendaraan digunakan, serta kapan komponen truk diganti. 
  2. Bersihkan secara menyeluruh. Selalu bersihkan armada setiap kali selesai digunakan, baik bagian interior maupun eksterior kendaraan. Pastikan truk selalu berada dalam kondisi bersih setiap kali hendak disimpan, terutama jika truk tidak akan beroperasi dalam jangka waktu yang cukup lama. Dengan demikian, truk akan selalu siap pakai, kapan pun dibutuhkan.
  3. Panaskan secara rutin. Meski tidak digunakan bukan berarti truk harus didiamkan begitu saja. Jangan lupa untuk memanaskannya secara rutin agar mesin truk tidak kaget nantinya. Pemanasannya juga tidak perlu waktu lama, sekitar 5-10 menit saja sudah cukup. Hal ini dimaksudkan agar seluruh komponen mesin terlumasi dengan baik sebelum nantinya beroperasi kembali.
  4. Lakukan perawatan secara berkala. Untuk memastikan mesin truk Anda tetap andal dan tangguh, pastikan untuk membuat jadwal perawatan secara berkala. Tak hanya sekadar memanaskan mesin, membersihkan filter udara, mengganti olinya, serta mengecek kondisi mesinnya merupakan kunci agar performa truk tetap prima.
  5. Tambah tekanan angin pada ban. Jika armada tidak akan beroperasi dalam rentang yang cukup panjang, tambahkan tekanan angin untuk menghindari perubahan bentuk pada ban. Tak hanya itu, hindari kontak langsung antara ban dengan oli atau bahan kimia lain yang dapat merusak karet.

Beberapa hal di atas merupakan tindakan preventif yang bisa Anda lakukan untuk memastikan truk tetap berada dalam kondisi prima. Dengan demikian, jika sewaktu-waktu dibutuhkan, kendaraan niaga Anda bisa langsung dipergunakan. Semoga bermanfaat!

3 Jenis Selip Ban pada Kendaraan

Selip ban sering kali dialami oleh pengendara di jalan raya, baik pengendara roda empat seperti mobil pribadi, truk, bus hingga pengendara roda dua. Selip ban sendiri terjadi akibat hilangnya kontrol ban saat mobil dikendarai di jalanan yang licin maupun basah. 

Tentu saja, ban kendaraan yang selip ini bisa sangat membahayakan dan dapat mengancam keselamatan Anda. Oleh karena itu, jika Anda mengalaminya, jangan sampai panik, cobalah untuk tenang, lalu kurangi kecepatan berkendara Anda (khusus untuk mobil transmisi manual langsung rendahkan giginya). Kemudian, mainkan gas dan rem secara hati-hati.  

Melansir dari suara.com, terdapat beberapa jenis selip ban yang kerap dialami oleh pengendara, seperti:

1. Braking Skids

Kerap disebut sebagai rem panik, braking skids sendiri terjadi karena ban kendaraan terkunci dan kehilangan grip akibat pengendara melakukan pengereman mendadak. Akibatnya, pengendara kaget dan panik saat mengetahui ada bahaya di bagian depannya dan menyebabkan pengendara refleks menginjak rem mobil dengan sangat kuat. 

Supaya tidak mengalami kejadian tersebut maka Anda disarankan untuk lebih berkonsentrasi saat berkendara dan mengatur kecepatan ketika berkendara, khususnya ketika musim hujan tiba.

2. Power Skids

Power skids terjadi akibat akselerasi yang terlalu berlebihan atau mendadak. Alhasil, pengendara menginjak pedal gas secara penuh sehingga menyebabkan ban mobil menjadi selip. Umumnya, kondisi seperti ini sering terjadi di medan yang berpasir ataupun tanah yang basah sehingga membentuk lumpur.

Untuk mengatasinya, Anda dianjurkan mengurangi tekanan pedal gas sehingga ban mobil Anda kembali memperoleh traksinya. Jangan sampai ketika sudah mengalami kejadian tersebut, Anda malah menginjak pedal gas kencang-kencang. Sebab, mobil Anda dikhawatirkan bisa terjebak.

3. Cornering Skids

Cornering skids terjadi karena pengendara mengemudi dengan sangat kasar di jalanan menikung. Cornering skids sendiri terbagi atas dua jenis, yakni:

  • Understeer. Selip terjadi akibat traksi roda bagian depan mobil lebih kecil dibanding roda bagian belakang mobil. Sehingga, kemudi tidak bisa berputar secara penuh. Untuk mengantisipasinya, Anda bisa mengurangi tekanan gas pada mobil dan mengurangi putaran kemudi supaya ban mobil mendapatkan traksi kembali.
  • Oversteer. Selip terjadi karena berkurangnya traksi di bagian roda belakang mobil akibat melakukan pengereman sambil menikung. Sehingga, bagian belakang kendaraan bergeser melebihi bagian depannya. Supaya tidak mengalami kejadian seperti ini, maka Anda sebaiknya menghindari akselerasi secara tiba-tiba, arahkan mobil ke arah yang dituju sebelumnya, dan jangan sampai panik. 

Itulah dia 3 jenis selip ban yang kerap dialami oleh pengendara. Selalu berhati-hati ketika berkendara, khususnya di saat musim hujan, agar tidak mengalami kejadian di atas, ya!

Kilas Balik Pencapaian Mitsubishi FUSO Selama Tahun 2020

Tahun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan. Adanya pandemi yang terjadi di Indonesia dan berbagai negara lain sangat memengaruhi semua sektor, termasuk sektor bisnis. 

KTB FUSO berusaha melakukan inovasi untuk menyesuaikan diri dengan kondisi pandemi. Hal tersebut dilakukan agar KTB FUSO dapat terus berperan aktif mendukung berbagai sektor bisnis agar dapat bertahan menghadapi pandemi.

Pelajaran Penting untuk Pelaku Bisnis dari Pandemi

Dalam rentang waktu sembilan bulan, pandemi COVID-19 sudah memukul banyak pelaku usaha. Skala besar-kecil, lingkup domestik maupun internasional, juga sektor hiburan hingga kebutuhan pangan tak lepas dari badai ini.

Wabah panjang ini membuat pemilik bisnis mengalami kerugian, merumahkan karyawan, bahkan sampai menutup usaha dagangnya. Walau begitu, tak sedikit dari mereka kembali berupaya untuk bangkit dan bertahan di tengah kesulitan ini. Beberapa pelajaran penting soal bisnis yang berhasil dipetik oleh sejumlah pengusaha di era pandemi adalah:

Setiap pemilik usaha harus siap atas perubahan apa pun

Mike Charles, pemilik bisnis pengendali hama Unified Pest Control di Michigan, Amerika Serikat, mengungkapkan pelajaran penting yang ia dapatkan dari pandemi COVID-19 adalah pemilik usaha harus siap atas perubahan apa pun (Spectrum Business). Hal ini dipahaminya dari perubahan besar yang menimpa bisnisnya setelah pandemi menghadang. Padahal, perusahaannya sudah memiliki simpanan kas keuangan dan perencanaan darurat yang cukup baik.

Mike menambahkan bahwa siap atas perubahan harus diikuti dengan tindakan dan respons perusahaan yang gesit dan cepat. Sebab, rencana terbaik sekalipun masih mungkin tak berjalan sesuai keinginan.

Sektor bisnis apa pun wajib mulai menguasai teknologi

Perkembangan teknologi tak dimungkiri sangat membantu kondisi wabah saat ini. Hal ini tentu disadari oleh banyak pelaku bisnis, baik yang sudah terbiasa menggunakan bantuan teknologi atau yang minim berkontak dengan teknologi. Inilah pelajaran berharga dari pandemi yang dipetik oleh banyak pelaku usaha.

Salah satu penyedia jasa yang menyadari hal ini adalah para lawyer atau pengacara dari firma hukum serta in-house counsel sejumlah perusahaan (Hukum Online). Lewat diskusi via layanan video telekonferensi, Agustinus Dawarja, senior partner di sebuah firma hukum, berujar bahwa para pengacara dapat memberikan tutorial hukum secara online lewat layanan telekonferensi video. Sebab, perilaku klien di masa kini sudah berubah—tak lagi harus bertatap muka.

Diversifikasi jenis usaha itu penting

Dalam konteks bisnis, istilah ‘zona nyaman’ adalah hal yang cukup berbahaya. Selain menghalangi pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya, konsep tersebut juga bisa menjadi bumerang ketika hal tak terduga seperti pandemi terjadi. Oleh sebab itu, banyak sekali pelaku usaha lokal yang menyadari bahwa diversifikasi produk atau jenis usaha itu penting di masa pandemi.

Menurut data BPS, setidaknya ada 15 dari 100 perusahaan dalam negeri yang sudah melakukan diversifikasi produk. Tiga sektor terbanyak berasal dari industri pengolahan yakni sebesar 21,97%, akomodasi dan makan minum sebesar 19,88%, serta perdagangan dan reparasi kendaraan (perbengkelan) sebesar 16,71%.

Jalin komunikasi dengan pelanggan itu perlu

Pelaku bisnis kebutuhan sekunder atau tersier barangkali paling merasakan pelajaran ini. Pasalnya, daya beli masyarakat menurun ketika pandemi terjadi. Alhasil, sektor usaha seperti agen perjalanan, hiburan, teknologi canggih, perhiasan, otomotif, dan lain sebagainya kehilangan cukup banyak pelanggan.

Maka dari itu, menjalin komunikasi dengan pelanggan menjadi pelajaran yang dipetik oleh banyak pelaku usaha. Contoh kecil bentuk jalinan komunikasi dengan konsumen adalah tetap menyediakan layanan pelanggan yang gesit untuk merespons pertanyaan atau keluhan konsumen maupun calon konsumen.

Perhatikan diri sendiri sebelum perhatikan bisnis yang dimiliki

Margarita Marte, seorang personal trainer, menyadari betapa pentingnya memerhatikan diri sendiri sebelum layanan jasa yang ditawarkannya. Menurutnya, mengutamakan diri sendiri di atas pekerjaannya itu penting. Sebab, bila dirinya tak cukup siap untuk fokus mengurus bisnisnya, mungkin sekali hasil akhirnya akan berantakan. Untuk itu, ia menyarankan pelaku bisnis untuk menjaga dan memerhatikan diri sendiri sebelum mengurus bisnis yang dimiliki.

Itulah beberapa pelajaran penting dari pandemi yang berhasil dipetik oleh segelintir pebisnis. Apakah Anda menghadapi kesulitan yang sama? Ketahuilah bahwa Anda tidak sendiri dalam kesulitan ini. Untuk itu, Anda bisa mencoba terapkan satu per satu hal di atas supaya bisnis Anda kembali stabil.

Ragam Pilihan Bisnis dengan FUSO

Hampir semua bidang usaha membutuhkan mobil sebagai alat transportasi, baik yang menyediakan produk barang maupun jasa. Namun, untuk bisnis yang berkaitan dengan produk barang, pasti akan membutuhkan truk sebagai alat transportasi untuk memindahkan barang keperluan produksi. Baik sebagai alat angkut bahan baku, material pendukung, maupun barang jadi.

Bisnis apa sajakah yang dimaksud? Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

truk logistik
  • Logistik

Logistik merupakan sektor penting yang berperan mendistribusikan kebutuhan masyarakat. Baik kebutuhan pokok seperti bahan makanan maupun kebutuhan tersier. Di masa pandemi akibat COVID-19 yang melanda sejak akhir tahun 2019, kebutuhan akan jasa logistik yang melayani B2C dan C2C meningkat dengan tajam.

Penyebabnya, selama masa pandemi masyarakat diimbau untuk tetap di rumah dan hanya keluar jika diperlukan. Akibatnya, hampir semua kebutuhan dibeli secara online dan menggunakan jasa logistik untuk pengiriman barang dari penjual ke pembeli.

truk kebutuhan konstruksi
  • Konstruksi

Konstruksi merupakan aktivitas yang berkaitan dengan berbagai material ringan hingga berat. Untuk memindahkan material dari satu lokasi ke lokasi yang lain, tidak mungkin jika dilakukan secara manual atau menggunakan mobil biasa.

Untuk mendukung kegiatan ini, digunakanlah alat berat dan juga truk. Alat berat akan digunakan untuk mendukung proses pembangunan dan juga memuat material ke dalam truk. Selanjutnya, truk akan mengangkut material tersebut ke lokasi yang telah ditentukan. Beberapa material yang biasa diangkut menggunakan truk adalah tanah, pasir, batu kali, dan berbagai material lainnya.

truk untuk kebutuhan perkebunan
  • Perkebunan

Dalam industri perkebunan, truk berperan aktif untuk membawa hasil perkebunan baik dalam bentuk bahan mentah maupun barang jadi. Misalnya saja seperti membawa kayu gelondongan, hasil panen kelapa sawit, dan lain sebagainya.

Untuk memaksimalkan kinerjanya, truk yang digunakan area perkebunan harus memiliki kekuatan, dimensi, dan kapasitas mesin yang mendukung. Sebab, kondisi medan di area perkebunan sangat beragam.

  • Truk Pengangkut

Truk ini umumnya digunakan untuk membawa satu atau lebih barang dengan dimensi yang besar. Misalnya saja untuk mengangkut kendaraan bermotor (motor dan mobil), container tracking, mesin industri baik berupa potongan atau penuh, dan alat berat.

Bentuk dan ukuran truk pengangkut sangat beragam tergantung pada objek yang diangkutnya. Untuk truk dengan dimensi di luar standar dan digunakan untuk mengangkut objek dengan bobot puluhan ton, pemilihan rute dan jam operasional perjalanan harus sangat diperhatikan agar tidak mengganggu perjalanan pengguna jalan lain dan juga terhindar dari masalah. Seperti truk tersangkut karena terlalu tinggi, atau ban selip akibat terlalu berat. 

truk kebutuhan pertambangan
  • Pertambangan

Truk di area pertambangan memiliki beban kerja yang sangat berat. Baik akibat kondisi area pertambangan itu sendiri maupun material yang diangkutnya. Truk ini tidak hanya digunakan untuk mengangkut material hasil pertambangan saja, tetapi juga material lainnya, seperti pasir, batu, dan sebagainya.

Untuk mendukung beban kerjanya, truk yang digunakan harus memiliki chasis yang kokoh dan dimensi yang besar. Semakin banyak muatan yang dapat diangkut oleh truk, maka secara otomatis akan mengurangi biaya operasional terkait transportasi.

Itulah 5 jenis bisnis yang membutuhkan truk guna mendukung kegiatan operasionalnya. Agar dapat memberikan memaksimalkan fungsinya, pemilihan truk harus sangat diperhatikan. Dari mulai kualitas, ketersediaan spare part, dan pelayanan perbaikan ketika truk mengalami masalah. Sebagai salah satu produsen truk terbesar di Indonesia, Mitsubishi FUSO menyediakan beragam truk yang memenuhi kriteria di atas untuk mendukung apa pun jenis bisnis Anda. Bersama Mitsubishi FUSO, capai kinerja terbaik untuk keuntungan maksimal.

KTB Perkuat Posisi Pemimpin Pasar Absolut di Perayaan 50 Tahun – Peningkatan Pangsa Pasar Signifikan di Tengah Pandemi Tahun 2020

Jakarta, Indonesia – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC), kembali membuktikan posisinya sebagai brand kendaraan niaga paling populer dan terpercaya di Indonesia. KTB memperoleh pangsa pasar absolut, 48.1% di tahun 2020 (meningkat 4.8 poin dari tahun 2019) di tengah kondisi pandemi, di mana pasar kendaraan niaga mengalami penurunan sebesar 48.2% dari tahun sebelumnya.

Di tahun 2020, adanya aturan menjaga jarak selama PSBB telah mengubah paradigma interaksi antara perusahaan dan pelanggannya. Namun, perubahan ini tidak mengurangi komitmen KTB, bahkan memperkuat komitmennya untuk melayani pelanggan. Agar komunikasi dengan pelanggan tetap terjaga selama PSBB berlangsung, KTB dengan sigap beradaptasi, tetap terkoneksi dengan pelanggan melalui perangkat digital seperti virtual gathering, media sosial, transaksi online melalui Tokopedia, hingga program service di rumah. FUSO End Year Program sebagai perayaan 50 Tahun KTB dimulai sejak bulan November telah menarik 3,000 pelanggan untuk menghadiri acara yang dilakukan secara virtual, serta 10,000 pelanggan yang mendaftar program Lucky Draw pada 21 Januari 2021. 

Pada FUSO End Year Program, KTB menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan pelanggan kepada FUSO selama 50 tahun. Naoya ‘Rocky’ Takai, Presiden Direktur KTB mengatakan, “Dalam menghadapi pandemi, saya pastikan kembali bahwa sudah menjadi prioritas utama kami dalam mendukung pelanggan dalam kondisi apapun. Tanggung jawab kami memastikan armada pelanggan selalu dalam kondisi optimal”. KTB menawarkan berbagai program layanan purna jual diantaranya Mobile Workshop Service, kemudian sistem telematik Runner, yang terbukti positif dapat meningkatkan efektivitas operasional. 

Mitsubishi Fuso mencatat 24,000 unit kendaraan terjual selama tahun 2020, dengan pangsa pasar 48.1%, di tengah penurunan pasar yang cukup signifikan: 49,921 unit di tahun 2020, turun 48.2% dari sebelumnya 96,465 unit di tahun 2019. 

Kontribusi terbesar penjualan Mitsubishi Fuso berasal dari segmen light duty truck (LDT), produk Colt Diesel terjual sebanyak 22,243, dengan pangsa pasar absolut 58%, kemudian di segmen medium duty truck (MDT),  produk FUSO dan FIGHTER terjual sebanyak 1,757 unit dengan pangsa pasar 22.4%.

FIGHTER, generasi baru MDT dari Mitsubishi Fuso, dilengkapi dengan peningkatan fitur keselamatan dan kenyamanan serta mesin berteknologi common-rail. Sejak peluncurannya di tahun 2019, produk ini diterima dengan baik oleh pelanggan. Nantinya semua kendaraan niaga diwajibkan menggunakan mesin common-rail pada saat implementasi EURO-4 dilaksanakan. Untuk itu, KTB sebagai pelopor dari teknologi ini, akan fokus melakukan sosialisasi untuk pemahaman pelanggan yang lebih baik.  

KTB akan terus berkomitmen untuk menjadi Andalan Bisnis Sejati yang senantiasa mendukung pelanggan untuk 50 tahun mendatang. 

Regulasi Operasional Truk saat Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021

Libur panjang akhir tahun biasanya diikuti dengan peningkatan aktivitas kendaraan pribadi sepanjang Pulau Sumatra, Jawa, sampai Bali. Kepadatan di jalur transportasi ini membuat pengatur kebijakan senantiasa merancang regulasi khusus untuk menjamin kelancaran lalu lintas (Tirto.id). Akan tetapi, pandemi COVID-19 yang masih berlangsung bisa jadi tidak akan menimbulkan peningkatan aktivitas kendaraan pribadi di akhir tahun nanti. Lalu, bagaimana dengan regulasi truk saat Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021?

Tepat pada 1 Desember silam, Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang PMK memutuskan untuk memangkas jadwal libur panjang akhir tahun 2020. Mulanya, libur dan cuti bersama merayakan Natal dan Tahun Baru dimulai dari 24 Desember 2020 hingga 1 Januari 2021. Aturan terbaru itu kemudian menetapkan cuti bersama Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 hanya berlaku pada 24-25 Desember serta 31 Desember 2020-1 Januari 2021 saja.

Sementara itu, keputusan akhir soal regulasi operasional truk selama Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 baru dipublikasikan pada 15 Desember lalu. Mengutip pemberitaan dalam situs Indonesian Motor Show, ketetapan ini diambil setelah pertimbangan matang atas hasil survei dari Litbang yang menunjukkan adanya potensi perjalanan antarkota oleh sejumlah masyarakat di akhir tahun nanti. Keputusan ini senada dengan ujaran Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi pada pertengahan November silam tentang kemungkinan Kemenhub yang akan memprioritaskan pengguna kendaraan pribadi untuk kelancaran lalu lintas (Truckmagz).

Berikut adalah rangkuman kententuan Surat Edaran No. SE.24/AJ.201/DRJD/2020 tentang Pembatasan Operasional Angkutan Barang pada Masa Arus Mudik dan Balik Angkutan Natal Tahun 2020 dan Tahun Baru 2021:

Jenis kendaraan angkutan barang yang terkena pembatasan:

  1. mobil barang dengan sumbu 3 (tiga) atau lebih;
  2. mobil barang dengan kereta tempelan;
  3. mobil barang dengan kereta gandengan; dan
  4. mobil barang yang digunakan untuk mengangkut: bahan galian (tanah, pasir, dan/atau batu), bahan tambang, serta bahan bangunan (besi, semen, dan/atau kayu).

Waktu pembatasan untuk kendaraan angkutan terbagi ke dalam dua segmen, yakni:

  1. Tahap pertama (Libur Natal Tahun 2020)
    a. Arus mudik: 23 Desember 2020 pukul 00.00 WIB sampai dengan 24 Desember 2020 pukul 24.00 WIB.
    b. Arus balik: 27 Desember 2020 pukul 00.00 WIB sampai dengan 28 Desember 2020 pukul 08.00 WIB.
  2. Tahap kedua (Libur Tahun Baru 2021)
    a. Arus mudik: 30 Desember 2020 pukul 00.00 WIB sampai dengan 31 Desember 2020 pukul 24.00 WIB.
    b. Arus balik: 2 Januari 2021 pukul 12.00 WIB sampai dengan 4 Januari 2021 pukul 08.00 WIB.

Area atau jalur yang tidak bisa dilewati mobil barang pada saat pembatasan meliputi:

  1. Saat arus mudik, mobil barang dari arah Barat ke Timur akan diperiksa dan dialihkan keluar tol mulai dari Simpang Susun Cikunir hingga Gerbang Tol Cikarang Barat dan masuk kembali di Gerbang Tol Palimanan.
  2. Saat arus balik, mobil barang dari arah Timur ke Barat akan diperiksa dan dialihkan ke Jalan Arteri Pantura mulai dari Gerbang Tol Kendal hingga Gerbang Tol Palimanan dan masuk kembali di Gerbang Tol Cikarang Barat.

Pengecualian seluruh ketetapan di atas berlaku bagi mobil barang pengangkut:

  1. bahan bakar minyak atau gas;
  2. barang ekspor dan impor, dari dan ke pelabuhan ekspor atau impor;
  3. air minum dalam kemasan;
  4. ternak;
  5. pupuk;
  6. hantaran pos dan uang;
  7. barang pokok atau sembako.

Sebagai tambahan, mobil barang yang mendapat pengecualian perlu membawa surat muatan yang diterbitkan oleh pemilik barang yang diangkut. Surat ini meliputi jenis barang yang diangkut, tujuan pengiriman barang, serta nama dan alamat pemilik barang. Surat muatan wajib ditempelkan pada kaca depan sebelah kiri mobil pengangkut barang.

Demikianlah ulasan tentang regulasi operasional truk saat Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Jangan lupa untuk mengatur perjalanan logistik Anda sesuai jadwal di atas, ya. Harapannya agar perjalanan pengiriman barang Anda tidak tertunda atau mengalami kendala lain.

Pengumuman Pemenang Mitsubishi Fuso Journalists Writing and Photo Competition 2020

KATEGORI MEDIA CETAK

 JurnalisMediaJudul Karya
Juara 1Harryt MRTabloid OtomotifSetengah Abad Mitsubishi Fuso Berkiprah di Tanah Air
Juara 2Siemen MartinTribun SumselFuso Bantu Bisnis Hendra Berkembang
Juara 3Reiza PahleviSumatera Ekspress50 Tahun Ingin Raih Pangsa Pasar Absolut
Favorit 1Didih HudayaPikiran RakyatSetengah Abad, Kiprah Mitsubishi Fuso di Indonesia
Favorit 2Ridho ABengkulu EkspressNostalgia Truk Klasik Mitsubishi Fuso
Favorit 3Iwan KurniawanNeracaMitsubishi Fuso Mendukung Pertumbuhan Bisnis di Sektor Perkebunan
Favorit 4Yusnis OcuRiau PosMitsubishi Fuso Gerakkan Ekonomi Nasional
Favorit 5YusmanSinggalangTruk Mitsubishi Fuso
Favorit 6Agfi SagistianJawa PosOtomotif Jaga Pangsa Pasar
Favorit 7Harso KurniawanInvestor DailyFuso Berkibar di Tengah Pandemi

KATEGORI MEDIA ONLINE

 JurnalisMediaJudul Karya
Juara 1Stefanus OsaKompas.idLima Dekade Mitsubishi Fuso Perkasa Di Pasar Truk
Juara 2Anton ChrisbiyantoSindonews.comBerbekal Pengalaman Setengah Abad Mitsubishi Fuso Optimistis Lewati Pandemi
Juara 3Syakur UsmanMerdeka.comCerita 50 Tahun Mitsubishi Fuso dari Raja Jasa Kurir Indonesia
Favorit 1Arief AzhariLiputan6.comBerkiprah 50 Tahun Berikut Kontribusi Mitsubishi Fuso untuk Indonesia
Favorit 2Yunisa HerawatiViva.co.idLegenda Colt Diesel Truk Sejuta Umat yang Pernah Pakai Nopol RI 1
Favorit 3Rosyid  AhmadGatra.comBagaimana KTB Bertahan 50 Tahun di Indonesia
Favorit 4M.LuthfiDetik.comMomentum 50 Tahun Fuso di Indonesia Kenalkan Truk Listrik di Indonesia
Favorit 5Lita FebrianiTribunews.com50 Tahun Populer dengan Truk Kepala Kuning Mitsubishi Fuso Mulai Kenalkan Truk Listrik
Favorit 6Alviansyah PasaribuAntaranews.com50 Tahun Fuso Indonesia dari Colt Menuju ecanter Listrik
Favorit 7Dionisio DamaraBisnis.com50 Tahun Mitsubishi Fuso Indonesia dan Keniscayaan Digitalisasi
Favorit 8Nur TjahjadiMediaindonesia.comMitsubishi Fuso dan Pembangunan Indonesia
Favorit 9Ignatius AdiwaluyoMarketerss.comGenap 50 tahun di Indonesia Bukti Keandalan Merk Mitsubishi Fuso
Favorit 10Eko PutraJawapos.comFuso Mampu Bertahan dan Menjadi Market Leader Tak Lepas dari Inovasi
Favorit 11Nazarudin RayOtosia.com50 Tahun Fuso usia Emas Bukan Berarti Usia Senja
Favorit 12Yuwono Ibnu NugrohoMediaperkebunan.idMitsubishi Fuso Komit Membangun Perkebunan
Favorit 13Sandy Adam MDream.co.idSetengah Abad Fuso Wara-wiri di Indonesia dari Colt Bagong Kini Truk Listrik
Favorit 14Ekawan RaharjaMedcom.idBermodal T100 Cikal Bakal 50 Tahun Perjalanan Mitsubishi Fuso
Favorit 15Aditya MaulanaKompas.comEksistensi Mitsubishi Fuso Selama 50 Tahun di Indonesia
Favorit 16Indra PrabowoMobil123.com50 Tahun KTB Mitsubishi Fuso Fokus ke Euro 4
Favorit 17Resa RevolusiGardu Oto50 Tahun KTB Mitsubishi Fuso Suntikan Vitamin Untuk Seluruh Tenaga Penjual dan Dealer
Favorit 18Denny FirmansyahMobilkomersial.comTruk Kepala Kuning Mitsubishi Canter Tinta Emas 50 Tahun KTB di indonesia
Favorit 19Manuel JeghestaSuara.com50 Tahun PT. KTB di Indonesia Sajikan Truk Listrik dan Digitalisasi
Favorit 20Dwi WulandariMixLima Dekade Perjalanan Merk Mitsubishi Fuso
Favorit 21Arhdi MarohanOtomampir50 Tahun KTB dari Mesin konvensional Hingga Kendaran Listrik yang Ramah Lingkungan

KATEGORI FOTO

JurnalisMediaJudul Karya
Juara 1Beritasatu.comRuht SemionoAngkutan Logistik Mulai Pulih
Juara 2Suara SurabayaAnton KusnantoGeliat Bongkar Muat di Pelabuhan Rakyat
Juara 3Autorevoindonesia.comTotok WBersama Mitsubishi Fuso Mendulang Rejeki di Lantai Samudera Purba
Favorit 1Otoblitz.netAgus GPKMitsubishi FE SHD-X 6.666, si Kepala Kuning yang Galak dan Jago Nanjak
Favorit 2Koran SindoAstra BonardoEskalator Bisnis Paling Diandalkan
Favorit 3BatamPosIman RamboMerajut Indonesia
Favorit 4Solo PosBurhan ArisTruk mengangkut pasir yang ditambang secara manual di Kali Woro di antara Desa Balerante dan Desa Sidorejo
Favorit 5Celebesimages.comFahmi AliFUSO ‘Si Galak yang Jago Nanjak’
Favorit 6Harian AnalisaQodrat Al-QodriEmpat unit Truk Fuso yang mengangkut berbagai komoditi meninggalkan gerbang Tol Belawan menuju Kota Medan dan sekitarnya
Favorit 7Tribun SumselM A FajriFuso Bantu Bisnis Hendra Semakin Berkembang
Favorit 8Tabloid OtomotifYosi Setyo NugrohoDominasi Legenda “Kepala Kuning”

Keterangan hadiah: https://ktbfuso.co.id/ask-expert/305/fuso-journalist-competition-2020

Yuk! Lihat Pabrik KTB Lebih Dekat Secara Virtual Melalui Acara Fuso Festival

Jakarta, Indonesia – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi dari Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC), akan mengadakan kegiatan puncak akhir tahun 2020 dengan tajuk Fuso Festival. Acara Fuso Festival ini sendiri akan diselenggarakan selama dua hari berturut-turut, di tanggal 17 – 18 Desember 2020.

Pada tanggal 17 Desember 2020, KTB akan mengajak seluruh undangan acara untuk dapat melihat lebih dekat lokasi perakitan truk Mitsubishi Fuso di Indonesia di kawasan Pulogadung, Jakarta. Selain melihat pabrik milik KTB, masyarakat juga dapat menyaksikan informasi produk secara mendetail yang akan disampaikan oleh pihak KTB dan berkesempatan untuk mendapatkan hadiah menarik selama acara berlangsung.

Di tanggal 18 Desember 2020, KTB bersama dengan pihak kepolisian Republik Indonesia, akan memberikan presentasi mengenai keselamatan berkendara kepada seluruh pengguna truk di Indonesia. Diharapkan dengan adanya presentasi ini, bisa memberikan  tambahan pengetahuan kepada seluruh pengguna truk, dengan harapan bisa mengurangi angka kecelakaan lalu lintas truk di Indonesia. Kemudian akan hadir narasumber dari para lady drivers (pengemudi wanita) yang akan berbagi cerita suka cita menjadi supir truk. Bagi masyarakat umum yang ingin mengikuti kegiatan ini, silahkan kunjungki kanal YouTube resmi KTB “Mitsubishi Fuso Indonesia” pada tanggal 17 & 18 December 2020, pada pukul 14.00 WIB.

Sebagai penutup, KTB akan membagikan hadiah menarik kepada tamu undangan yang telah mengikuti acara Fuso Festival ini dan juga mengumumkan pemenang kontes akhir tahun yang diadakan oleh Mitsubishi Fuso, kategori lomba foto truk, lomba desain wallpaper Fuso, lomba video truk modifikasi, lomba goyang asik tiktok serta lomba tulisan dan foto bagi jurnalis.

Selama acara akhir tahun ini berlangsung, perlu diingat bahwa Mitsubishi Fuso juga memberikan kesempatan kepada seluruh konsumen dan calon konsumen Mitsubishi Fuso untuk berpartisipasi dalam program gebyar undian akhir tahun, yang akan memperebutkan grand prize berupa Mitsubishi Xpander Cross dan Mitsubishi Fuso Espasio. Acara gebyar undian ini berlaku kepada seluruh konsumen baru melalui pembelian truk baru Mitsubishi Fuso, baik secara online maupun offline, dan konsumen Mitsubishi Fuso yang sudah memiliki aplikasi telematik runner pada truk Fuso nya melalui keaktifan menggunakan fitur runner. Periode program ini adalah 9 November 2020 – 31 Desember 2020. Informasi lengkap, kunjungi www.50tahun.ktbfuso.co.id