Protokol Kesehatan untuk Supir Truk

Kasus-kasus baru COVID-19 yang melambung tinggi sejak beberapa minggu kebelakang membuat pemerintah mengambil langkah tegas. Melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali, pekerja-pekerja non-esensial diminta untuk kembali WFH atau bekerja di rumah pada 3-20 Juli 2021 yang kemudian diperpanjang hingga 25 Juli 2021.

Sementara itu, sektor esensial dan kritikal secara berturut-turut dapat mempekerjakan setengah dan semua karyawannya di kantor seperti biasa. Supir-supir logistik maupun ekspedisi, yang termasuk sebagai pekerja sektor kritikal, tetap harus berada di lapangan. Hal ini membuat mereka menjadi cukup riskan untuk terpapar virus ataupun menjadi pembawa virus bagi orang lain, terutama keluarganya di rumah.

Belum lagi, pengecekan kondisi kesehatan supir-supir truk selama berkendara di jalan tidak seketat pengemudi penumpang atau pekerja di sektor lain (Bisnis.com). Sehingga, risiko penyebaran virus COVID-19 di antara mereka menjadi lebih besar. Oleh sebab itu, pelaku usaha logistik dan ekspedisi sepatutnya mengontrol dan membekali penerapan protokol kesehatan semua supir truk mereka sebelum, saat, dan sesudah melakukan perjalanan.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) merekomendasikan protokol kesehatan untuk pengemudi truk jarak jauh adalah seperti berikut ini:

  • Mencuci tangan. Mencuci tangan merupakan tindakan pencegahan virus pertama yang harus dilakukan oleh semua orang, termasuk para supir truk. Menurut CDC, bahkan, jika supir truk sudah mencuci tangan dengan benar, mereka tak lagi perlu mengenakan sarung tangan saat berkendara (kecuali jika dibutuhkan). Maka, beri tahulah supir truk untuk mencuci tangan dengan air mengalir selama 20 detik. Gunakan sabun dan basuh dengan benar setiap sudut maupun lekukan jari-jari tangan. Bekali semua supir truk dengan hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60% untuk menghindari ketidaktersediaan air mengalir dan sabun di perjalanan.
  • Mengenakan masker. Saat ini, angka pertambahan kasus positif dalam negeri sudah mencapai 20.000 orang per hari. Sehingga, penggunaan masker yang benar adalah kombinasi ganda, yakni masker medis dan kain. Penelitian terbaru CDC mengungkapkan cara ini efektif untuk mengurangi risiko penyebaran virus hingga 96,5%. Suplailah semua supir truk dengan masker medis dan kain sebelum mereka melakukan perjalanan.
  • Menjaga jarak. Menjaga jarak setidaknya 2 meter dari orang lain wajib dilakukan oleh semua supir truk. Ini berarti supir truk perlu mengurangi waktu di luar kendaraan selama pengisian bahan bakar, bongkar muat, juga saat berhenti untuk istirahat. Di sisi lain, perusahaan dapat mengubah sistem faktur logistik menjadi elektronik tanpa kertas juga membekali supir truk dengan alat komunikasi seperti walkie talkie (HT) atau ponsel agar penerapan jaga jarak dapat maksimal.
  • Menjauhi kerumunan. Selain menjaga jarak, supir-supir truk juga perlu menjauhi kerumunan. Gudang atau pelabuhan tempat menaikturunkan barang merupakan area-area yang berpeluang menimbulkan kerumunan pekerja dari berbagai profesi, posisi, serta lokasi. Untuk itu, berilah pemahaman mengenai protokol kesehatan ini kepada setiap supir truk. Mintalah mereka untuk tidak mendekat dan berlama-lama di area-area tersebut jika tidak mendesak.
  • Mengurangi mobilitas. Mobilitas adalah pekerjaan seorang supir truk. Jadi, berpindah dari satu tempat ke tempat lain menjadi hal yang tidak bisa dihindari oleh mereka. Kendati demikian, perusahaan memiliki tanggung jawab untuk memberi tahu para pekerjanya terkait ketentuan ini. Sebagai alternatif, mintalah para supir truk untuk mengurangi mobilitas dan tetap di rumah saja ketika sedang hari libur.
Protokol Kesehatan untuk Supir Truk

Selain membekali wawasan dan peralatan protokol kesehatan di atas, perusahaan juga dapat mendaftarkan semua supir agar mendapat vaksin gratis dari pemerintah setempat. Mensuplai multivitamin serta menindak tegas supir truk yang tidak menerapkan aturan 5M di atas sebelum, selama, dan setelah berkendara juga bisa menjadi upaya mendukung protokol kesehatan untuk supir truk.

Service Kendaraan di Rumah Saja Selama PPKM Darurat

Meskipun sedang masa pembatasan seperti sekarang akibat pandemi, tetapi kendaraan niaga seperti truk tetap beroperasi seperti biasa. Baik untuk menempuh perjalanan jarak dekat maupun untuk perjalanan jauh. Terutama untuk truk yang menangani pengiriman bahan pokok, tentunya kondisi apapun yang terjadi tetap harus beroperasi seperti biasa untuk memenuhi kebutuhan keseharian masyarakat.

Untuk mendukung performanya agar selalu maksimal, tentunya perlu dilakukan berbagai perawatan seperti:

  • Panaskan mesin sebelum digunakan

Fungsi memanaskan mesin adalah untuk memberi kesempatan pelumas bersirkulasi ke seluruh area mesin. Selain itu, pada mobil diesel sistem pembakarannya adalah menggunakan glow plug yang akan mengubah aliran listrik pada baterai menjadi panas sehingga kompresi pada ruang bakar meningkat dan solar lebih mudah terbakar. Proses memanaskan mesin ini hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja dan terutama dilakukan pada mobil dengan tahun produksi lama.

  • Ganti semua filter secara berkala

Sama halnya dengan mobil lainnya, truk juga memiliki berbagai jenis filter yang berfungsi sebagai penyaring. 

  1. Filter udara: menyaring udara yang masuk ke ruang pembakaran
  2. Filter bahan bakar: menyaring bahan bakar termasuk memisahkannya dari kandungan air
  3. Filter oli: menyaring oli atau pelumas untuk memastikan oli yang bersirkulasi bersih dari kontaminan

Filter ini dapat dibersihkan dan digunakan kembali. Namun jangan lupa, bahwa komponen ini tetap memiliki usia pakai dan kualitas penyaringannya akan berkurang dengan semakin lamanya pemakaian. Jika filter tetap digunakan tanpa diganti, maka berisiko menimbulkan penyumbatan yang akan memengaruhi performa mesin atau bahkan bisa menimbulkan kerusakan.

  • Ganti oli tepat waktu

Oli memiliki fungsi penting untuk melumasi seluruh bagian mesin terutama area yang saling bergesekkan. Semakin lama pemakaian oli, maka kemampuannya untuk melumasi mesin akan semakin berkurang sehingga perlu diganti dengan yang baru. Ada dua indikator yang bisa digunakan untuk mengganti oli, yaitu jarak tempuh (5.000 km) atau waktu (sekitar 6 bulan untuk truk yang jarang digunakan). Mengabaikan perawatan ini dapat berdampak pada cepat ausnya mesin karena terus bergesekkan tanpa adanya cairan yang melumasi.

  • Jaga kebersihan secara keseluruhan

Menjaga kebersihan merupakan salah satu perawatan penting untuk meningkatkan performa truk, meningkatkan keamanan dan kenyamanan saat berkendara, serta kepercayaan konsumen. Area mesin yang kotor, terutama jika kotoran tersebut mengandung zat yang dapat mempercepat proses korosi sehingga mesin cepat karat. Sementara itu, jika body eksterior maupun interior yang kotor, tentunya akan membuat konsumen merasa ragu untuk menyerahkan barangnya. Terutama ketika barang yang harus dikirimkan adalah sesuatu yang sensitif atau berharga.

  • Perhatikan bahan bakar

Menggunakan solar yang sesuai dengan saran dari pabrik (dalam manual book) akan membuat performa mesin lebih terjaga. Tidak hanya pemilihan bahan bakar saja, Anda juga tidak boleh membiarkan tangki bahan bakar dalam kondisi kosong atau hampir kosong. Sebab ketika bahan bakar dalam tangki terlalu sedikit, maka udara dapat ikut terhisap oleh pompa bahan bakar dan menyebabkan mesin mengalami ā€œmasuk anginā€.

  • Muat barang sesuai kapasitas

Meskipun truk dapat memuat barang dengan bobot yang berat, tetapi setiap truk tetap memiliki batas maksimal muatan. Ketika truk dipaksakan memuat melebihi kapasitasnya, baik bobot maupun dimensi (ODOL), maka tidak hanya dapat membahayakan keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lain, tetapi juga mempercepat kerusakan mesin.

Untuk memudahkan dalam melakukan perawatan yang berkaitan dengan mesin, Anda bisa memanfaatkanĀ MWS (Mobile Workshop Service). Dengan fasilitas MWS dari Mitsubishi Fuso, perawatan kendaraan niaga bisa dilakukan di rumah dengan kualitas yang tetap terjamin.

Maksimalkan Bisnis Anda selama PPKM dengan RUNNER

Indonesia sempat menerapkan new normal dengan tujuan mengembalikan kondisi perekonomian yang sempat turun akibat PSBB total pada tahun lalu. Namun, terjadinya lonjakan kasus positif COVID-19 di Indonesia sejak bulan Juni 2021 menyebabkan pemerintah mengeluarkan kebijakan PPKM darurat. Berbagai bisnis dan bidang usaha yang tidak termasuk pengecualian, seperti logistik, kembali diwajibkan untuk menerapkan WFH bagi karyawannya.

Untuk mendukung kebijakan tersebut, maka Anda juga disarankan untuk #StayAtHome dan melakukan pengawasan armada logistik dari rumah dengan memanfaatkan RUNNER. Fleet manajemen ini memiliki berbagai fitur lengkap untuk memaksimalkan pengawasan pada kendaraan untuk mendukung bisnis Anda. Berikut ini adalah beberapa fiturnya:

  • Job Order Planning

Fitur ini berkaitan dengan perencanaan pembagian tugas atau operasional untuk setiap kendaraan niaga yang Anda miliki. Beberapa hal yang bisa Anda atur yaitu:

  1. Identitas pengemudi
  2. Barang yang akan diantarkan
  3. Tujuan pengiriman
  4. Rencana rute perjalanan
  • Real Time Monitoring

Fitur ini akan mengawasi status seluruh kendaraan Anda secara real time dan akurat. Hal yang dapat dimonitor yaitu:

  1. Lokasi kendaraan
  2. Rute perjalanan secara aktual
  3. Kondisi kendaraan
  • Vehicle Management

Fitur ini akan memungkinkan Anda mengawasi keseluruhan kondisi kendaraan terkait dengan performanya. Beberapa fungsi dari fitur ini yaitu:

  1. Membuat jadwal perawatan kendaraan
  2. Memberi peringatan ketika sudah waktunya perawatan
  3. Menginformasikan berapa unit dari total kendaraan yang sedang dalam perawatan
  4. Memberi peringatan ketika dideteksi adanya masalah pada mesin
  • Driver Management

Fitur ini akan mengawasi cara berkendara pengemudi kendaraan Anda sehingga dapat dilakukan evaluasi. Hal yang dimonitor yaitu:

  1. Cara berkendara
  2. Penggunaan bahan bakar
  3. Kecepatan rata-rata
  4. Waktu rata-rata mesin dalam kondisi idle
  • Report & Evaluation

Fitur ini akan memberikan laporan secara lengkap dan detail berdasarkan dari data kendaraan selama beberapa periode. Berdasarkan laporan ini, Anda bisa melakukan evaluasi mengenai performa kendaraan. Apakah kendaraan sudah bekerja secara efektif dan efisien? Jika belum, maka dari segi manakah yang perlu diperbaiki? Dengan begitu, semua kendaraan niaga milik Anda dapat memberikan performa maksimal untuk mendukung bisnis Anda.

Untuk Anda yang membeli Colt Diesel dengan tahun produksi 2018 atau Mitsubishi Runner, maka sudah secara otomatis mendapatkan fasilitas RUNNER. Anda hanya perlu menginstall aplikasi ini pada ponsel Anda dan menikmati semua fitur yang tersedia. Sementara untuk Anda yang memiliki mobil Colt Diesel dengan tahun produksi sebelum 2018, maka bisa ke dealer resmi untuk dipasangkan RUNNER dengan biaya tertentu.

Fasilitas Mitsubishi Fuso Untuk Dukung Pelanggan #StayAtHome

#StayAtHome merupakan himbauan yang diberikan oleh pemerintah di seluruh negara dalam rangka mengatasi penyebaran COVID-19. Di Indonesia sendiri, beberapa kota besar di Pulau Jawa dan Bali akhirnya diberlakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat terhitung sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2020. Pemberlakuan pembatasan tersebut didasari terjadinya peningkatan tajam angka positif COVID-19 sejak libur Idul Fitri yang berdekatan dengan libur panjang Hari Pancasila lalu.

Dengan pemberlakuan pembatasan tersebut, artinya masyarakat kembali diwajibkan melakukan berbagai aktivitas dari rumah. Untuk mendukung aturan pembatasan tersebut, KTB Fuso telah siap menyediakan beragam fasilitas bagi para pelanggannya.

Apa sajakah itu? Simak dalam infografik berikut ini!

Langkah Untuk Meminimalkan Downtime Pada Truk Anda

Downtime pada truk merupakan salah satu faktor tingginya biaya operasional. Melansir dari situs elementfleet.com, perkiraan biaya akibat dari downtime mencapai sekitar $448 hingga $760 per harinya, atau sekitar IDR6.400.000 hingga IDR10.800.000.

Sayangnya beberapa penyebab downtime seperti faktor cuaca atau kondisi jalan bukan suatu hal yang bisa dihindari. Namun, Anda bisa meminimalkan downtime yang terjadi akibat adanya masalah pada mesin kendaraan. Baik karena kerusakan maupun kecelakaan.

  • Truk tepat untuk tugas yang tepat

Setiap truk memiliki karakteristiknya masing-masing. Pastikan untuk selalu menggunakan truk sesuai dengan fungsi dan kapasitasnya. Memaksakan truk mengangkut melebihi kemampuannya akan memuat komponen truk mengalami masalah sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk perbaikan.

  • Lakukan inspeksi berkala

Mengecek seluruh bagian dan komponen truk dapat mendeteksi adanya masalah saat masih belum parah, sehingga waktu perbaikan dan biaya yang dibutuhkan akan lebih sedikit. Cara ini juga dapat mencegah terjadinya unscheduled downtime akibat adanya kerusakan komponen. Dalam situsĀ chevinfleet.com, disebutkan bahwa berdasarkan survei yang pernah dilakukan, adanya program inspeksi berkala dapat mengurangi hari downtime sebanyak 20%.

  • Manfaatkan teknologi

Kendaraan niaga saat ini sudah banyak dilengkapi dengan fleet management system. Teknologi ini akan memberikan informasi detail mengenai kendaraan Anda secara real time. Salah satunya yaitu dapat memberikan peringatan ketika ada masalah pada salah satu komponen mesin. Tidak hanya itu, Anda juga bisa mengatur jadwal perawatan rutin kendaraan niaga sehingga tidak akan melewatkannya. Bagi pelanggan Mitsubishi Fuso, Anda dapat menikmati layanan ini melalui aplikasi Runner Telematics.

  • Pilih waktu tepat untuk perawatan

Lakukan analisa kapan waktu di mana truk melakukan perjalanan paling sedikit untuk menentukan waktu inspeksi maupun perawatan. Jangan pernah mengabaikannya ketika sudah memasuki waktu yang telah ditentukan. Sebab penundaan yang dilakukan bisa jadi menyebabkan masalah kecil semakin besar, sehingga biaya perbaikan akan lebih mahal dan downtime semakin lama. Mitsubishi Fuso menyediakan TRUCK CENTER yang beroperasi NON-STOP 24/7 sehingga pelanggan dapat menyesuaikan waktu servis kendaraan.

  • Perhatikan gaya berkendara

Gaya berkendara yang buruk dapat membahayakan pengguna jalan sekitar dan juga meningkatkan terjadinya downtime akibat kecelakaan. Tidak hanya itu, komponen kendaraan juga berpotensi lebih cepat rusak sehingga waktu downtime untuk perbaikan akan bertambah. Itulah sebabnya, mengedukasi pengemudi tentang cara berkendara yang baik dan pentingnya menerapkan hal tersebut sangatlah penting.

Untuk semakin meminimalkan downtime kendaraan terkait perawatan, sangat disarankan agar Anda selalu melakukannya di bengkel resmi. Sebab, teknisi yang akan merawat kendaraan Anda sudah terjamin profesionalitas kerjanya dan juga komponen yang digunakan pasti original. Jadi kemungkinan kendaraan Anda masih mengalami masalah setelah perbaikan sangatlah kecil. Untuk Anda pemilik truk Fuso, bisa mengecek keberadaan bengkel resmi terdekat di sini.

Pentingkah Melakukan Engine Flush dan Apa Manfaatnya?

Menjaga kebersihan kendaraan tidak hanya agar terlihat menarik saja, tetapi juga sebagai bentuk perawatan kendaraan. Sebab, kotoran yang menempel pada berbagai area dapat menimbulkan masalah, salah satunya yaitu korosi. Itulah sebabnya, memastikan Anda mencuci mobil secara keseluruhan, body maupun mesin, secara berkala sangatlah penting.

Namun, menjaga kebersihan mesin ternyata tidak cukup hanya dengan menggunakan air dan sabun seperti saat mencuci kendaraan pada umumnya. Sebab, ada banyak area bagian dalam mesin yang juga harus dijaga kebersihannya. Inilah fungsi dari engine flush atau flushing pada mesin kendaraan.

Engine flush merupakan metode pembersihan keseluruhan mesin dengan cairan khusus. Cairan kimia ini akan bersirkulasi ke seluruh area mesin dan menghilangkan kotoran maupun endapan yang menempel di area mesin. 

Cara penggunaannya yaitu dengan menuangkannya ke port pengisian oli dan biarkan sekitar 5 hingga 10 menit dalam kondisi mesin mati. Jika cairan ini sudah menyatu dengan oli, kemudian nyalakan mesin sehingga oli yang telah tercampur akan bersirkulasi ke seluruh mesin. Setelah itu, kuras oli hingga benar-benar bersih dan juga ganti filter oli.

Ada banyak keuntungan ketika mesin melakukan engine flush, di antaranya:

– Mencegah Oil Sludge

– Meningkatkan Fungsi Pelumasan

– Membersihkan Kontaminasi Mikroba

– Membantu kinerja filter

– Menjaga kinerja mesin

Engine flush bisa dilakukan kapan saja saat melakukan perawatan berkala pada mesin kendaraan. Namun, disarankan untuk melakukannya pada saat mengganti filter oli.  Sebab jika melakukan engine flush tanpa mengganti filter oli, dikhawatirkan kotoran yang menempel pada filter justru mengganggu proses pembersihan ini.

Selain itu, untuk kendaraan berusia cukup tua sebaiknya lebih waspada saat melakukan engine flush, terutama untuk kendaraan yang perawatannya kurang diperhatikan. Sebab adanya endapan lumpur, oli, maupun kotoran lain pada dinding mesin terkadang justru menjadi penutup celah kebocoran. 

Ketika dilakukan engine flush dan seluruh kotoran tersebut hilang, maka celah akan terbuka dan mesin mulai menunjukkan tanda kebocoran. Inilah yang sering kali membuat banyak pemilik kendaraan menolak engine flush karena takut kendaraannya menjadi bocor setelah proses tersebut. Padahal, kebocoran tersebut sebenarnya memang sudah ada dan hanya tertutup. Untuk kondisi tersebut, Anda tidak direkomendasikan melakukan engine flush. 

Anda juga disarankan agar melakukan engine flush di bengkel resmi. Dengan begitu, ketika terjadi masalah setelah proses selesai, teknisi dapat segera mengambil langkah perbaikan sesuai dengan persetujuan Anda. Jadi mobil akan selalu dalam kondisi prima dan siap digunakan.

Bisakah Konsumsi Bahan Bakar Truk Komersial Direduksi?

Ada banyak hal yang memengaruhi harga jual suatu barang produksi, salah satunya adalah biaya transportasi. Melansir dari situs cogoport.com, pengaruh biaya transportasi terhadap harga jual mencapai 4 hingga 10 persen. Sayangnya, tidak mudah untuk mengurangi biaya transportasi ini apalagi jika terkait dengan bahan bakar.

Memang, persoalan konsumsi bahan bakar truk komersial sudah lama menjadi perhatian pelaku industri kargo dan logistik. Pasalnya, statistik menunjukkan bahwa bahan bakar menjadi salah satu penentu utama tinggi rendahnya biaya transportasi kendaraan komersial. Terlebih saat harga bahan bakar naik, penggunaan solar tentu akan membengkakkan biaya transportasi.

Menghilangkan biaya ini tentu tidak mungkin karena kendaraan selalu membutuhkannya untuk beroperasi. Namun, Anda bisa mengurangi biaya transportasi dengan memaksimalkan efisiensi bahan bakar melalui beberapa cara berikut:

  • Sesuaikan kapasitas muatan dengan jenis kendaraan

Hanya gunakan truk sesuai dengan kapasitas muatan. Sebelum memilih truk yang tepat untuk bisnis Anda, pastikan berkonsultasi dengan Sales Assitance.

  • Kontrol tekanan ban secara rutin;

Pada saat mobil beroperasi dan ban berputar, maka akan terjadi rolling resistance atau  gaya yang dibutuhkan oleh ban untuk bergerak maju. Ketika tekanan angin pada ban kurang, maka rolling resistance akan semakin besar sehingga kebutuhan bahan bakar juga akan meningkat. Pengecekan tekanan ban angin wajib dilakukan secara berkala, karena meskipun tidak bocor, adanya pori-pori pada dinding ban menyebabkan tekanan angin dapat berkurang secara alami.

  • Kelola kecepatan berkendara;

Semakin tinggi kecepatan kendaraan, maka konsumsi bahan bakar juga semakin besar. Terlebih jika kecepatan tidak stabil selama berkendara, seperti ketika pengemudi berkendara dengan agresif.

  • Buat jadwal perjalanan harian;

Buatlah daftar perjalanan yang harus ditempuh hari ini untuk menentukan rute paling efektif untuk menghemat waktu maupun konsumsi bahan bakar. Dengan cara ini, Anda juga bisa memperkirakan kapan barang sampai ke gudang konsumen dalam kondisi perjalanan normal.

  • Maksimalkan ruang kontainer.

Aturlah barang hingga dapat terisi penuh secara maksimal. Sebisa mungkin, buatlah agar seluruhnya dapat diantar dalam satu kali pengantaran. Namun jikaa tidak memungkinkan, maka gunakanlah mobil lain dengan ukuran muatan yang sesuai dengan sisa barang. Hindari memaksakan pengiriman melebihi muatan truk karena dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar lebih boros dan juga berpotensi merusak komponen truk.

Untuk semakin memaksimalkan efektivitas dan efisiensi penggunaan bahan bakar, Anda juga bisa memanfaatkan kemajuan teknologi. Salah satunya yaitu RUNNER Telematics dari KTB FUSO yang sudah diaplikasikan pada semua truk Colt Diesel maupun Mitsubishi Fighter sejak tahun 2018.

Aplikasi berbasis global positioning system (GPS) tersebut mampu mengawasi kendaraan komersial secara real-time; termasuk pengawasan kecepatan, rute, cara mengemudi, hingga bahan bakar dalam tangki. Simak lebih lanjut bagaimana cara memasang gps di mobil truk dengan artikel ini. Melalui beberapa cara di atas, perawatan kendaraan secara berkala,Ā  serta pemanfaatan teknologi seperti RUNNER Telematics, maka Anda tidak perlu lagi khawatir dengan pembengkakkan biaya transportasi akibat konsumsi bahan bakar yang boros.

Kemenhub Targetkan Masalah Truk ODOL Selesai Tahun 2023

Truk terguling di jalan raya, truk kesulitan untuk menanjak, hingga truk mengalami kecelakaan lalu lintas akibat kelebihan muatan seringkali kita dengar-dengar akhir ini. Bahkan, satu bulan yang lalu, tepatnya pada tanggal 6 Mei 2021, terjadi kasus truk terguling di Jalan Tol Jakarta ā€“ Merak karena muatan yang dibawanya terlalu berat.

Ahmad Wildan, selaku Senior Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang dikutip dari otomotif.kompas.com menyebutkan jika truk yang kelebihan muatan tersebut masuk dalam kategori Over Dimension Over Loading (ODOL) atau lebih dikenal dengan istilah Truk ODOL.

 Tentu saja, Truk ODOL sangat berisiko menyebabkan kecelakaan bahkan bisa mengakibatkan tabrak depan belakang apabila truk masuk ke jalan tol. Tak hanya itu, truk juga berisiko mengalami rem blong di jalanan menurun, tidak kuat melewati jalanan yang menanjak, mengalami brakefading lebih tinggi, hingga truk bisa oleng saat berbelok.

Untuk itu, demi mengurangi Truk ODOL dan mewujudkan Zero ODOL Nasional Tahun 2023, Kemenhub bekerja sama dengan Kementerian PUPR, Kementerian Dalam Negeri, Kepolisian, hingga Asosiasi Pengusaha terus melakukan kegiatan penertiban atas pelanggaran Truk ODOL.  

Kerja sama ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan atas maraknya pelanggaran dimensi serta muatan truk di jalan raya yang menyebabkan terjadinya kecelakaan hingga kerusakan jalan yang dapat mengganggu kendaraan lain. Tercatat, kerusakan infrastruktur akibat pelanggaran yang dilakukan Truk ODOL ini sudah mencapai Rp43 triliun. (source: antaranews.com)

Kemenhub juga menggelar webinar internasional yang membahas topik ā€œBenchmarking On The Regulation Anda Policy On Overdimension And Overloading Trucking Against Other Countriesā€. Kegiatan ini diadakan untuk memberikan pemahaman dalam mengatur pengoperasian kendaraan angkutan barang di jalan raya sehingga dapat mengikuti kebijakan standar keselamatan dan keamanan. 

Dalam kegiatan tersebut Duane Pearce, selaku Departemen Transportasi Maryland, Amerika Serikat pun memaparkan beberapa aturan-aturan terkait kendaraan angkutan barang di Maryland. Aturan tersebut seperti lebar maksimum kendaraan angkutan barang yang boleh melintas adalah sekitar 102 inch, tinggi 13 kaki 6 inch, dan bobot maksimal 20.000 hingga 22.400 pon untuk kendaraan sumbu tunggal. Sementara, untuk sumbu dua sekitar 34.000 pon, dan traktor serta trailer sumbu 5 sekitar 80.000 pon.

Jika melanggarnya, maka akan dikenai sanksi 1 sen dollar Amerika per 1 pon dengan kelebihan muatan 1.000 pon, 5 sen untuk kelebihan 1.000-5.0001 pon, 12 sen untuk kelebihan 5.000-10.001 pon, hingga 20 sen untuk 10.000-20.001, sampai seterusnya. 

Kendaraan angkutan barang yang melintas di jalan utama juga harus melewati jembatan timbang. Jika ada pengemudi yang menolak, maka polisi berhak untuk menahan kendaraan tersebut. Dan apabila selama 90 hari tidak membayar denda, pengadilan memiliki hak untuk melakukan pelelangan kendaraan.  

Mungkin, aturan seperti ini juga bisa diterapkan di Indonesia agar permasalahan Truk ODOL tuntas pada tahun 2023 mendatang. Namun, Kemenhub dan pemerintah tidak mau terburu-buru dalam menuntaskan permasalahan tersebut. Alasannya, untuk menghindari dampak ekonomi dan sosial yang ditimbulkan, terutama pada masa pandemi seperti sekarang.

Mengenal Differential Lock, Jenis dan Fungsinya

Differential merupakan bagian komponen dari axle pada kendaraan yang berfungsi untuk mengatur putaran antar sumbu roda berada dalam jumlah berbeda sesuai dengan kebutuhan. Sistem kerjanya yaitu dengan mengirimkan tenaga lebih besar pada bagian roda yang paling mudah diputar atau membutuhkan putaran lebih banyak. Dalam kondisi jalanan lurus dan halus, differential tidak akan berfungsi. Namun, akan berfungsi secara otomatis dalam kondisi tertentu, yaitu saat:

  1. Melewati jalan berlubang
  2. Mengalami selip ban
  3. Melakukan manuver
  4. Melewati jalan tidak rata

Meskipun memiliki fungsi yang penting dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara, tetapi ada saatnya differential tidak dibutuhkan. Itulah sebabnya, beberapa kendaraan dilengkapi dengan fasilitas differential lock.

Berikut penjelasan lengkap mengenai fitur tersebut dalam bentuk infografik.

Tidak Mengganti Oil Filter Saat Ganti Oli? Amankah?

Melakukan ganti oli pada kendaraan merupakan salah satu perawatan yang umum dilakukan oleh para pemiliknya. Apalagi ketika hendak menempuh perjalanan jauh atau medan yang cukup berat. Apapun jenis kendaraannya, pasti akan melakukan ganti oli terlebih dahulu agar perjalanan dapat lancar tanpa kendala, termasuk juga kendaraan niaga seperti truk.

Namun, bagaimana dengan oil filter atau saringan oli? Haruskah komponen ini ikut diganti setiap kali Anda melakukan ganti oli kendaraan?

Ya, Anda sangat disarankan untuk mengganti oil filter setiap kali melakukan ganti oli. Dan berikut ini adalah beberapa alasan yang mendasarinya:

  • Memaksimalkan penyaringan

Tanpa mengganti oil filter, artinya masih ada sisa kontaminan dari oli sebelumnya pada filter. Akibatnya bisa terjadi penyumbatan di area ini sehingga aliran oli menjadi kurang lancar. Selain itu, kontaminan sisa ini justru bisa semakin mengotori oli baru kendaraan Anda. Bahkan bisa ikut mengalir masuk ke area mesin karena fungsi penyaringan yang tidak lagi sempurna.

  • Mengurangi biaya

Tidak lancarnya aliran oli ke area mesin maupun terkontaminasinya oli yang masuk ke area mesin sama-sama membahayakan komponen mesin kendaraan. Fungsi oli sebagai pelumas mesin untuk mengurangi gesekan dan penstabil suhu akan terganggu. Kendaraan akan berisiko mengalami overheat dan komponen yang saling bergesekkan juga menjadi lebih cepat aus. Jika sudah begini, maka biaya perbaikan yang harus Anda keluarkan bisa lebih besar dibanding mengganti oil filter bersamaan dengan ganti oli.

  • Mencegah lupa

Mengganti oil filter di waktu yang berbeda dengan ganti oli artinya Anda harus mengingat kapan waktu terakhir mengganti komponen tersebut dan kapan jadwal penggantian berikutnya? Namun untuk kendaraan niaga yang memiliki tingkat mobilitas tinggi, mengingat hal tersebut bukanlah hal yang mudah. Dampaknya jadwal mengganti oil filter berisiko terlewat sehingga komponen ini tidak lagi bekerja maksimal untuk menyaring oli.

Mengenai periode waktu penggantian oli dan juga oil filter tergantung pada jenis oli dan kualitas oil filter yang Anda gunakan, serta kondisi saat berkendara. Untuk kendaraan yang sering menempuh medan berat seperti kemacetan tinggi, jalanan menanjak, dan sejenisnya, interval waktu penggantiannya mungkin lebih cepat. Selain itu, ketika indikator check engine mobil Anda menyala, maka sebaiknya Anda waspada karena mungkin saja menandakan oil filter sudah waktunya diganti.

Untuk keamanan dan kenyamanan dalam berkendara, ada baiknya Anda selalu melakukan perbaikan dan perawatan di bengkel resmi kendaraan Anda. Sebab, teknisi yang menangani kendaraan Anda pasti sudah terlatih dengan kondisi dan beragam teknologi yang digunakan pada kendaraan Anda. Termasuk juga untuk pemilihan oli serta komponen kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan begitu, kendaraan Anda selalu berada dalam performa maksimal dan siap digunakan kapan saja.

Bagi Anda yang memiliki kendaraan niaga dari Mitsubishi, tidak perlu bingung mencari lokasi bengkel resmi untuk melakukan perawatan kendaraan. Anda bisa langsung mengunjungiĀ http://www.ktbfuso.co.id/dealerĀ untuk mencari lokasi yang terdekat dengan Anda.