Fuso Update 16 November 2020

Pengelolaan Stok Untuk Melancarkan Cash Flow

Pengelolaan Stok Untuk Melancarkan Cash Flow

Cash flow atau aliran kas adalah aliran dana yang masuk dan keluar pada sebuah bisnis. Ketika sebuah bisnis tidak lagi memiliki cash flow yang lancar, maka seringkali bisnis tersebut akan mengalami kebangkrutan. Bahkan seandainya bisnis tersebut memiliki profit cukup besar sekali pun.

Penyebabnya adalah profit yang diterima oleh sebuah bisnis saat ini banyak yang berupa AR (Account Receivable) atau piutang. Pada periode antara masuknya order hingga waktu cairnya AR tersebut, Anda tetap memiliki beban pengeluaran yang harus dibayar dengan dana tunai. Seperti pembayaran upah karyawan, beban utilitas, beban operasional, dan sebagainya. Jika Anda tidak memiliki cadangan dana untuk memenuhi berbagai kewajiban tersebut, maka pada saat itulah Anda terancam mengalami kebangkrutan meskipun Anda sebenarnya memiliki profit. 

Kelancaran cash flow dipengaruhi oleh banyak hal, dan logistik memegang peran penting untuk mewujudkan hal tersebut. Baik saat proses penyediaan, penyimpanan, dan pengiriman barang. Berikut ini adalah beberapa key point bagaimana logistik memengaruhi cash flow berdasarkan situs leancor:

  • Account payable

Pada saat Anda membeli bahan baku untuk memproduksi sebuah barang jadi, Anda akan menggunakan account payable sebagai pembayarannya. Untuk melancarkan cash flow, Anda harus mampu segera mentransformasi bahan baku tersebut menjadi produk jadi yang siap dijual pada konsumen. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan pemasukkan sebelum jatuh tempo pembayaran pada supplier.

  • Account receivable

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, transaksi penjualan oleh perusahaan pada konsumen menggunakan account receivable. Anda harus mengatur periode penagihan account receivable secara hati-hati agar tidak menjadi profit sia-sia seperti kasus di atas. Salah satu cara yang tepat adalah dengan membuat jatuh tempo account receivable lebih awal dibandingkan dengan account payable atas pembelian bahan baku untuk produk tersebut.

  • Revenue growth

Konsumen merupakan sumber penghasilan utama sebuah bisnis. Namun, hal ini hanya berlaku untuk konsumen yang baik, yaitu konsumen yang melaksanakan tanggung jawab pembayarannya sesuai aturan. Untuk menjalin hubungan baik dengan konsumen yang sudah ada maupun baru, Anda harus memerhatikan kualitas produk dan ketepatan pengiriman.

  • Inventory

Ketersediaan barang di gudang juga harus diatur agar tidak over limit, apalagi jika sampai menjadi dead stock. Sebab, kelebihan stok pada gudang akan menuntut perusahaan menyiapkan dana lebih untuk penyediaan gudang tambahan. Terlebih lagi jika adanya kelebihan tersebut diakibatkan oleh banyaknya dead stock.

Tidak hanya 4 poin di atas saja, proses pengiriman barang juga harus diatur sebaik mungkin. Dari mulai pemilihan rute, memaksimalkan muatan (tetapi tidak overload), dan berbagai hal lain untuk memastikan barang aman sampai ke konsumen. Untuk membantu efektivitas proses  tersebut, Anda bisa memanfaatkan layanan Runner Telematics dari Mitsubishi Fuso. 

Aplikasi sistem manajemen fleet ini dapat mengatur operasional armada perusahaan secara real time. Dari mulai monitoring kendaraan, perjalan selama pengiriman produk (rute, lokasi, bahan bakar, kecepatan), hingga jadwal perawatan kendaraan. Aplikasi ini dapat diakses melalui smartphone Anda sehingga sangat mudah untuk digunakan.